Jarak usia yang jauh membuat Edwin bersikap keras dan sulit untuk mengerti perasaan Jesica, putrinya. Keduanya memiliki pandangan berbeda mengenai nilai-nilai dan keyakinan yang berkaitan dengan tradisi mereka. Kondisi tersebut kian menjadi buruk setelah ia menemukan bahwa putrinya kabur dari rumah tanpa jejak, karena tidak mendapat restu Edwin akan hubungan asmaranya. Edwin kemudian berusaha mencari putrinya ke berbagai tempat dengan maksud untuk memperbaiki hubungan satu sama lain. Edwin terbalut dalam dilema hingga membuatnya terjebak dalam pengalaman dan mimpi-mimpi janggal tentang putrinya.