Vidio Hadirkan Penayangan Perdana Pertaruhan: The Series 3 yang Lebih Emosional dan Penuh Aksi di JAFF20
Pada hari ketiga perhelatan Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF), Vidio menayangkan perdana Pertaruhan The Series 3. Dua sutradaranya, Fajar Martha Santosa dan Sinung Winahyoko, menjelaskan bahwa musim ketiga ini hadir dengan warna baru. Selain aksi dan drama yang tetap kuat, Pertaruhan 3 membawa sentuhan romansa dan dinamika keluarga. Fajar menyebut bahwa inti cerita tetap soal perjuangan Elzan dan Ical menjaga keluarga mereka di tengah tantangan hidup. “Kita tahu Pertaruhan ini bercerita tentang perjuangan Elzan dan Ical menjaga keluarga mereka di tengah tantangan hidup yang tak ada habisnya, dan itulah inti yang kami padukan dengan banyaknya drama dan juga adegan action,” ujar Fajar. Sinung juga berharap bahwa hasil dari serial ini benar-benar sesuai dengan ekspektasi penonton. “Saya rasa apa yang kami pikirkan di series kali ini sesuai dengan apa yang penonton inginkan dan kami berharap pesan dari Pertaruhan 3 ini akan tersampaikan dengan baik,” ujarnya.
Di musim ketiganya, Pertaruhan menghadirkan deretan pemain baru seperti Maudy Effrosina, Aming, Elang El Gibran, dan Ali Fikry. Maudy yang memerankan Laras merasa proses adaptasinya berjalan lancar berkat dukungan dan bantuan dari para pemain lainnya, sementara Ali Fikry tampil penuh antusias karena karakter ‘jagoan kampung’ yang ia mainkan terasa sangat cocok dengan dirinya. “Jujur saya senang banget karena karakter yang saya perankan ini adalah sosok yang sombong seperti jagoan kampung, petantang-petenteng dan itu tipe saya banget,” katanya sambil membuat penonton tertawa.
Para pemain yang sudah lebih dulu hadir juga mengungkapkan bahwa karakter yang mereka perankan mengalami perkembangan yang signifikan dibanding musim sebelumnya. Giulio Parengkuan yang memerankan karakter Ical menyebut bahwa kali ini, Ical berkembang menjadi sosok yang lebih stabil dan berempati dibanding musim sebelumnya. Sama halnya dengan sosok Ara, yang diperankan oleh Clara Bernadeth. Jika di musim sebelumnya Ara lebih mengandalkan strategi dan bermain dengan otak daripada otot, kini ia tampil jauh lebih intens. “Di season kali ini, Ara akan lebih meningkatkan koreo atau action skill-nya, dan dramanya juga lebih emosional karena ada orang baru di kehidupan Ara dan Elzan, yaitu Laras,” tuturnya.
Ikuti program Vidio berikutnya pada hari ini, 2 Desember 2025, “Special Vidio Talks Film Pendek Laboratorium Loncatan Ide, Kreatif dan Cerita Masa Depan” hanya di JAFF20. Dapatkan informasi lengkapnya di jaff-filmfest.org dan @jaffjogja.
Foto: JAFF Documentation Team



