Skip links

Community Presentation IV

Menelisik Kolaborasi Antar Negara Dalam Festival Film

Menelisik Kolaborasi Antar Negara Dalam Festival FilmPresentasi Komunitas sesi ini menghadirkan para komunitas film dan kurator film dari wilayah Borneo untuk berdiskusi dan berdialog bersama perihal potensi pergerakan film hingga peluang kerjasama dalam sektor perfilman, khususnya di wilayah Borneo. Community Presentation IV: Borneo berperan sebagai platform kreasi, eksibisi, dan forum diskusi bagi sineas muda di berbagai daerah, yang memiliki keunikan dan tantangan berbeda di tiap titik wilayah, untuk berbagi pengalaman dan perspektif terutama mengenai perkembangan tren dan potensi karya-karya film dari Borneo.

Semangat yang konsisten selama satu dekade ini dengan harapan dapat disebarkan kepada para komunitas film yang hadir sebagai peserta Community Forum JAFF#19, dapat membawa semangat tersebut dan berpartisipasi pada aspek ekosistem masing masing komunitas.

Schedule
Jadwal

Lokasi : LPP Convention Hall

Tanggal : Jumat, 6 Desember 2024

Waktu: 12:30 – 14:30 (WIB)

 

SPEAKER:

PEMBICARA:

Yow Chong Lee

Yow Chong Lee

Yow Chong Lee adalah dosen film di Universitas Malaysia, Sarawak. Selain mengajar, meneliti, dan membuat film, ia juga menjadi kurator festival film pendek terlama di Malaysia, yakni Mini Film Festival. Ia ingin berkontribusi dalam membangun ekosistem film yang dinamis dan sehat di Kalimantan Malaysia dengan menyatukan semua upaya bersama yang menyatukan penonton dan pembuat film melalui festival film dan apresiasi film.

Munir Sadikin

Munir Sadikin

Munir Sadikin adalah salah satu tokoh terkemuka yang dikenal dalam komunitas film Forum Sineas Banua, yang didirikan pada 24 Juli 2016 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Forum ini berfungsi sebagai platform komunikasi dan jaringan bagi para penggemar film dan sineas di wilayah tersebut. Melalui keterlibatannya, Munir berkontribusi secara aktif dalam pengembangan cinematic dan peningkatan industri film di Kalimantan Selatan. Munir dan Forum Sineas Banua memiliki pengaruh yang signifikan dalam mempromosikan karya-karya sinema di daerah, serta meningkatkan kesadaran pentingnya industri film lokal.

Herman Geno

Herman Geno

​Herman Geno adalah seorang tokoh terkemuka di industri film Indonesia, dikenal sebagai sutradara film untuk film "14 Petarung" yang menarik perhatian dan mendapat undangan dari NETFLIX ke Jakarta. Karyanya mencerminkan pertumbuhan kehadirannya dalam lanskap sinematik, khususnya dalam proyek-proyek yang menarik perhatian penonton kontemporer.

Muhammad Jaya

Muhammad Jaya

Muhammad Jaya adalah seorang sutradara asal Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Ia telah menerima penghargaan sebagai Sutradara Terbaik di Balikpapan Film Festival. Ia telah menyutradarai sebuah film berjudul "LAMAK" yang menceritakan realitas sosio-budaya Kalimantan Timur.

Siska Agus Rini Ningrum

Siska Agus Rini Ningrum

Siska Agus Rini Ningrum adalah seorang profesional yang aktif dalam dunia film dan event organizer di Pontianak, Kalimantan Barat. Dengan pengalaman lebih dari lima tahun di bidang perfilman dan dua tahun terakhir memimpin komunitas Sinema Bulanan sebagai ketua, memiliki rekam jejak yang solid dalam produksi film, event komunitas, dan pengelolaan acara. Berkomitmen untuk terus mengembangkan ekosistem kreatif lokal secara konsisten berkontribusi dalam penyelenggaraan berbagai kegiatan Sinema Bulanan dan Sineas Khatulistiwa. Keahliannya dalam perencanaan, eksekusi acara, dan kolaborasi antar komunitas menjadikannya salah satu sosok berpengaruh dalam komunitas kreatif dan penyelenggara acara di Pontianak, Kalimantan Barat.