52 minutes | 2020 | Mongolia | Documentary
Mongolian | sub. English | 13+
52 minutes | 2020 | Mongolia | Documentary
Mongolian | sub. English | 13+
XXI 5 | WED 30 NOV | 20:30
XXI 5 | FRI 2 DEC | 18:30
Indonesia Premiere
Apa yang menyebabkan keturunan pejuang kuda Mongolia yang tak terkalahkan mengakhiri hidup mereka? Para penyintas bunuh diri dan anggota keluarga dari para pejuang itu menceritakan kehidupan mereka. Banyak yang tidak ingin diidentifikasi dalam film: bunuh diri adalah hal yang tabu. Kisah-kisah itu berasal dari berbagai bagian negara, tetapi di mana-mana alasan melakukan bunuh diri serupa: keputusasaan, kesepian, kerasnya hidup, dan kebuntuan. Di depan umum, rakyat menyalahkan pemerintah yang korup dan merampas kesempatan rakyat. Kondisi hidup pasangan yang bertahan hidup karena menggali mengais besi tua melambangkan keadaan bangsa tersebut. sebuah eksistensi yang jauh dari kebebasan kehidupan nomaden tradisional.
Sutradara
Nomin Lkhagvasuren
Produksi
BAL FIlms
Kontak:
andy@rainafilms.com
Amsterdam International Documentary Film Festival 2020
IDFA Award for Best Mid-Length Documenta
Nomin Lkhagvasuren adalah jurnalis Mongolia yang bekerja sebagai reporter dan editor untuk publikasi dan layanan berita lokal dan internasional. Nomin juga bekerja untuk kebebasan pers internasional dan lokal, organisasi hak asasi manusia dan lembaga pelatihan jurnalisme. Ia melayani Perserikatan Bangsa-Bangsa dan badan-badannya sebagai konsultan komunikasi. Saat ini, Nomin adalah jurnalis lepas, pembuat film dan konsultan komunikasi untuk proyek-proyek efisiensi energi di Mongolia. Nomin juga bekerja sebagai peneliti, penerjemah dan konsultan naskah di sejumlah proyek film internasional. "The Wheel" (Khürd) adalah debut Nomin dalam pembuatan film dokumenter.