Opening
Golden Age
18 minutes | 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian - Javanese| sub. English | 13+

Schedule
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | THU 1 DEC | 12:45
World Premiere
Sinopsis
Arif dan Yati merayakan hari ulang tahun pernikahan mereka dengan cara mereka ulang foto lamaran di salah satu sudut Candi Borobudur.
Sutradara
M. Reza Fahriansyah
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

M. Reza Fahriansyah
Reza adalah sutradara film Indonesia yang lahir di Jakarta, 14 Juli 1993. Reza lulus dari Institut Seni Indonesia Yogyakarta dan mendirikan Crazyone Films di tahun 2015. Reza konsisten mengangkat tema isu dari kalangan menengah ke bawah dalam film-filmnya. Filmnya yang berjudul ‘Rest In Peace”terpilih dalam kompetisi film pendek Clermont Ferrand International Short Film Festival 2019, dan saat ini sedang dalam proses menggarap film panjang pertamanya.

I
22 minutes | 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian | sub. English | 13+

Jadwal
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | WED 30 NOV | 13:15
World Premiere
Sinopsis
AYA (25 tahun) seorang influencer yang perlahan kehilangan popularitasnya. Ia memutuskan pergi berlibur ke sebuah resort di daerah pesisir menjauh dari tuntutan pekerjaannya di Jakarta. Meskipun sudah menjauh dari kota, manajer Aya, ANDHIKA (33 tahun), mengirimkan beberapa produk untuk direview. Aya terjebak dengan klausul kontrak yang memaksanya harus tetap bekerja.
Sutradara
Aditya Ahmad
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

Aditya Ahmad
Aditya Ahmad, adalah seorang penulis dan sutradara muda asal Makassar. Karya film pendek pertamanya berjudul Sepatu Baru (2013) berhasil membawa Aditya Ahmad hingga ke Berlin International Film Festival. Tahun 2018, Adit kembali merilis film pendek kedua yang berjudul Kado yang kemudian meraih penghargaan sebagai film pendek terbaik di Venice Horison Award di Venice Film Festival 2018. Dua tahun kemudian, Aditya Ahmad didapuk menjadi sutradara drama series berjudul Saiyo Sakato.

Uma de Raffa
20 minutes | 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian - Malay/Kupang | sub. English |13+

Jadwal
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | THU 1 DEC | 12:45
World Premiere
Sinopsis
Para karyawan resort Uma De Raffa gelisah dan pesimis dengan kelangsungan yang sepi dan nyaris bangkrut. Kedatangan seorang investor menjadi angin segar bagi mereka. Situasi yang mulanya berjalan lancar, tiba-tiba berubah menjadi pelik. Si investor berniat memberikan obat perangsang untuk kekasih gelapnya, namun justru ia yang mengalami serangan jantung dan meninggal karena kekasih gelapnya menukar minuman. Situasi makin panik karena semua ingin mencuci tangan. Cerita-cerita dibalik hadirnya si investor dan kosongnya kampung nelayan di pulau itu perlahan terkuak. Sebuah mitos telah diciptakan. Antara mitos, realitas dan harapan akhirnya menjadi jalan “keluar” bagi mereka.
Sutradara
Manuel Alberto Maia
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

Manuel Alberto Maia
Manuel Alberto Maia atau Abe, lahir di Balibo 1989. Menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Nusa Cendana Kupang, Nusa Tenggara Timur. Mulai menggeluti film dengan mendirikan Komunitas Film Kupang pada tahun 2012. Tahun 2013 mengikuti Workshop Film Dokumenter untuk Pemula (Kickstart-InDocs) dan melahirkan film documenter pendek pertamanya yaitu Kaos Kupang. Pada Tahun 2016, ia merilis film panjang dokumenter pertamanya Nokas dan telah ditayangkan di berbagai festival maupun ruang-ruang pemutaran komunitas. Hingga saat ini terus aktif produksi film maupun terlibat bersama Komunitas Film Kupang di Nusa Tenggara Timur.

Small Talk
18 minutes |2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian | sub. English | 13+

Jadwal
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | THU 1 DEC | 12:45
World Premiere
Sinopsis
Diego, seorang pria mini, bekerja sebagai figuran dalam project photo pre-wedding dengan tema Putih Salju & & Kurcaci. Selama sesi pemotretan, Diego terlibat dalam percakapan yang intim dengan calon pengantin wanita, yang sepertinya mempertanyakan keputusannya untuk menikahi pria pilihan hatinya.
Sutradara
Tumpal Tampubolon
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

Tumpal Tampubolon
Tumpal Tampubolon adalah filmmaker yang berdomisili di Jakarta, Indonesia. Seorang lulusan Institut Teknologi Bandung bergelar Sarjana Matematika. Pada tahun 2005, skenario pertama yang ditulisnya berjudul The Last Believer, memenangkan kompetisi Script Development untuk kategori Best Short Fiction pada ajang Jakarta International Film Festival (JiFFest). Sejak saat itu, Tumpal telah menulis skenario dan menyutradarai beberapa film pendek yang telah diputar di berbagai festival film domestik dan internasional. Di tahun 2021, film pendeknya yang berjudul Laut Memanggilku (The Sea Cals for Me) menerima penghargaan Sonje Award untuk Best Asian Short Film pada Busan International Film Festival, sekaligus memenangkan Piala Citra untuk Film Pendek Terbaik pada Festival Film Indonesia.

A Sip and A Bite
20 minutes | 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian | sub. English | 13+

Jadwal
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | WED 30 NOV | 13:15
World Premiere
Sinopsis
Film ini berkisah tentang seorang ibu muda yang berusaha menikmati waktunya dengan berpiknik cantik di tengah hutan pinus, Namun ia tidak kunjung bisa menikmati piknik cantiknya tersebut. Hal itu disebabkan panggilan telepon, video call, membalas pesan di handphone untuk urusan pekerjaan dan domestikasinya Seiring berjalannya cerita, Penonton akan mengetahui semua pekerjaan dan segala hiruk pikuk yang ibu muda ini lalui : dimulai dari berjualan rangkaian bunga melalui Instagram, menjadi agen property/real estate yang harus merayu calon customer maupun pemilik rumah, hingga menjadi penjual ikan koi.
Sutradara
Ariani Darmawan
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

Ariani Darmawan
Ariani Darmawan membuat film pendek, dokumenter, video instalasi, hingga teater multimedia, yang pernah ditampilkan di berbagai negara di Asia, Australia, Eropa, dan Amerika. Selain itu ia juga mengelola toko buku dan perpustakaan Kineruku yang ia dirikan di Bandung.

The Demon Tree
19 minutes | 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian | sub. English | 13+

Jadwal
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | WED 30 NOV | 13:15
World Premiere
Sinopsis
Gina dan Mutia adalah sepasang sahabat yang bisa merasakan kehadiran makhluk halus sewaktu kecil. Namun saat menginjak dewasa, kemampuan tersebut menghilang. Dua tahun lalu, Gina pindah dari Jakarta ke Bali untuk mencari pencerahan spiritual.
Harapannya tidak tercapai dan ia tidak tertarik lagi. Sementara itu Mutia datang ke Bali untuk tur supranatural, setelah mengalami kejadian supranatural baru-baru ini. Gina dan Mutia pun bertemu, Gini menawarkan Mutia melihat Celuluk, makhluk mistis Bali. Keduanya pun mencari pohon pepaya gedang renteng. Setelah itu Mutia harus menjalankan beberapa syarat. Setelah semua syarat dipenuhi. Gina merasa diintai. Gina pun mengajak Mutia pergi. Namun saat pergi, Gina mendapat telpon dari Mutia yang marah karena ditinggal.
Sutradara
Gianni Fajri
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

Gianni Fajri
Gianni Fajri lahir 17 September 1991 di Bandung, Jawa Barat. Musik, fashion dan film adalah dunianya, yang sangat dipengaruhi oleh ayahnya yang seorang musisi dan ibunya yang seorang desainer fashion. Gianni mengambil kuliah Fashion Business di LaSalle College, tapi sangat tertarik pada produksi film yang akhirnya membawanya menjadi sutradara behind the scene film. Tidak kurang 7 film panjang yang behind the scene-nya digarap Gianni, dimana ia manfaatkan kesempatan ini untuk belajar sekaligus membuka jaringan dengan para pelaku industri film. Tahun 2014, Gianni memulai debutnya sebagai sutradara dalam film berjudul Julian Day yang terinspirasi dari sebuah grup music Elephant Kind.

A Trip to Bangka
20 minutes| 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian | sub. English | 13+

Jadwal
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | THU 1 DEC | 12:45
World Premiere
Sinopsis
HERI (55) mengajak anaknya, FEMI (23) liburan ke kampung halamannya di Bangka. Ia ingin sekali menunjukan Femi kota yang memperkenalkannya pada bakmi bangka yang dijualnya di Jakarta sekarang. Heri merasa ini sangat penting, terutama karena Femi yang akan melanjutkan bisnis toko bakmi saat Heri pensiun nanti. Femi pun terpaksa pergi, meskipun sebenarnya, tak hanya ia tidak ingin pergi ke Bangka, ia juga tidak mau melanjutkan toko bakmi ayahnya itu.
Sutradara:
Winnie Benjamin
Produksi:
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

Winnie Benjamin
Winnie Benjamin adalah seorang filmmaker muda yang telah menulis dan menyutradarai beberapa film pendek sepanjang karirnya di industri film yang diputar dan meraih penghargaan di berbagai festival nasional dan internasional. Film-film pendek Winnie adalah Suburbia (2019), Friendly Fire (2020) dan Bertamu (2021)

Marsiti & The Bulls
19 minutes | 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian - Madura | sub. English | 13+

Jadwal
XXI | SAT 26 NOV | 19:30
XXI 5 | WED 30 NOV | 13:15
World Premiere
Sinopsis
Marsiti (15) adalah seorang gadis yang bercita-cita menjadi juara karapan sapi. Marsiti dilatih oleh almarhum ayahnya dan diwarisi 2 ekor sapi. Mendengar Ibunya berencana menjual kedua ekor sapinya kepada Haji Roni-pesaing ayahnya- Marsiti gusar dan mencuri kedua ekor sapi itu untuk dibawa ke Sumber Agung, dimana sebuah perhelatan besar karapan sapi akan digelar dan menjanjikan hadiah yang cukup besar. Marsiti dibantu oleh kedua orang kawannya, Ponidi (18) & Marjuki (17).
Masalahnya belum pernah ada joki karapan perempuan sebelumnya. Tidak di desa Marsiti, di Sumber Agung maupun belahan dunia lainnya. Keinginan Marsiti ditolak oleh panitia yang diketuai H. Roni, tapi sapi-sapinya diijinkan berlomba asal jokinya bukan Marsiti. Marsiti memohon Ponidi agar bersedia menjadi joki, meski dia tau bahwa Ponidi saat ini terlalu berat untuk memenangkan karapan. Diam-diam Marsiti menyiapkan strategi untuk tetap dapat mengikuti karapan dan membuktikan bahwa dirinya juga piawai sebagai joki.
Sutradara
Wisnu Surya Pratama
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com

Wisnu Surya Pratama
Wisnu adalah seorang sutradara dan penulis film Indonesia, yang sudah berkiprah di industri perfilman sejak 2005. Karya milik Wisnu lebih banyak kita temui dalam bentuk Dokumenter, Film Pendek, dan TVC. Marsiti dan Sapi-Sapi adalah film pendek fiksinya yang ketiga. Film pendek sebelumnya berjudul Ella yang menjadi bagian dari omnibus Belkibolang dan Rock N’Roll. Wisnu juga berhasil meraih penghargaan Internasional, tepatnya di gelaran 10 Internasional Muscat International Film Festival. Wisnu meraih penghargaan Special Jury Mention pada film dokumenternya yang berjudul Song Bird.

Pecel Chronicle
15 minutes | 2022 | Indonesia | Narrative | Indonesian | sub. English | 13+

Jadwal
XXI | SUN XXI | SAT 26 NOV | 19:30
NOV | 19:30
XXI 5 | THU 1 DEC | 12:45
World Premiere
Sinopsis
Sutradara
Gugun Arief
Produksi
Palari Films, Vision+
Kontak:
eddy@palarifilms.com
irin@palarifilms.com
Profil Sutradara

Gugun Arief
Gugun Arief lahir di Wlingi, Blitar, Jawa Timur. Terinspirasi oleh beberapa film lawas, Gugun belajar film secara otodidak. Ia mulai bikin film sejak 2005 namun baru mulai serius sejak 2014 (sebelumnya bernama Gugun Ekalaya). Lewat rumah produksi kecilnya, Javora Studio, Gugun menulis cerita, memproduseri serta menyutradarai sejumlah film pendek yang diputar di beberapa festival film lokal. Ia sering bekerja dengan kru ramping menggunakan teknik semi-gerilya. Selain aktivitas produktif, Gugun juga membangun komunitas film di kampung halamannya untuk mengedukasi lebih banyak orang tentang film dan literasi sinema.
